Kim Sang Bum (Kim Beom)


Hwaaah… hwah… Kim Bum, pemeran So Yi Jung dalam Boys Before Flower, kok… cute banget sih. Cowok ter-cute yang pernah aku lihat. Pastesan, umurnya baru 20, paling muda diantara personil F4 korea lainnya.

Siapa bilang cowok tidak ada yang cute? Kim Bum buktinya… Oh, God, ini orang punya senyum mematikan, plus lesung pipi lagi, bikin tambah cool aja. He’s so Gergous.

Kim Bum lahir pada 7 Juli 1989 di Korea Selatan. Aktor berzodiak cancer ini mengawali karirnya pada tahun 2006 dengan membintangi High Kick! Berkat tampangnya yang mempesona, ia pun bermain dalam drama seri Boys Over Flower (2008/2009), East of Eden (2008-2009), Rude Woman (2006), Rainbow Romance (2006) dan membintangi beberapa film; I Like It Hot (2008), Gosa/The Story (2008), Death Bell (2008), dan Hellocats (2008). Tak ayal, namanya langsung melambung tinggi dan digilai cewek-cewek (termasuk aku… hehehe)

yang membuatnya banyak menerima penghargaan, diantaranya: Key To Nineja’s Heart (2009), DK Inki Award (2008), Korean Drama Festival: Netizen Popularity Award (2008), Korea MNET Summer Break 20’s Choice-Sexiest Award (2007). Saluuut…

Cowok yang memiliki tinggi 181 cm ini sedari kecil senang banget nonton tv, terutama yang berbau musik dan film. Bahkan ia sering memberi kritik terhadap film-film yang ia tonton, makanya sekarang… dia menjadi mahasiswa Chung-Ang University jurusan Movie and Theater.

Well, cowok yang hobi banget main sepakbola ini, yang bahkan pernah tergabung dalam tim sepakbola sekolah dan menempati posisi striker, mendambakan cewek yang enak diajak ngobrol dan pandai memasak. Wah… musti belajar masak nih!
READ MORE...

Aaron Carter


Tau Aaron Carter gak? Haha… gara-gara nonton film popstar, keingat lagi deh ama cowok ganteng satu itu.

Aaron Carter adalah adik dari Nick Carter (personil Backstreet Boys) yang lahir pada 7 Desember 1987. Dia muncul sebagai seorang penyanyi pop dan hip pop di akhir tahun 1990an, dan melejit pada awal tahun 2000an. Ia seorang penyanyi, aktor, penulis lagu, dan rapper.

Mirip gak?


Ia pernah berpacaran dengan Lindsay Lohan dan Hilarry Duff, tapi kemudian berseteru dan putus. Pernah bertunangan dengan mantan ratu kecantikan dan model playboy Kari Ann Peniche, tapi kemudian Aaron memutuskan pertunangan tersebut. well, lalu berpacaran lagi dengan Kaci Brown. Fiuh…

Aaron hoby banget olahraga; sepakbola, golf, bisbol, football, dan motorcross, terlebih lagi bola basket. Ia pernah bermain dengan tim bola basket selebriti Hollywood Knights dan mengumpulkan dana untuk sekolah-sekolah lokal yang ada di Los Angeles. Saluuut…


Karirnya yang dimulai pada tahun 1997 sudah menelurkan beberapa album, diantaranya Aaron Carter (1997), Aaron's Party (Come Get It) (2000), Oh Aaron (2001), Another Earthquake (2002), Most Requested Hits (2003), Come Get It: The Very Best of Aaron Carter(2006), 2 Good 2 B True (2006). Dan sudah membintangi beberapa film; Lizzie McGuire (2001), Sabrina, the Teenage Witch (2001), 48 Hours Mystery (2002), Liberty’s Kids (2002), Family Affair (2003), Fat Albert (2004), 7th Heaven (2004), Popstar (2005), Supercross (2005), House of Carters (2006), I Want Someone to Eat Cheese with… (2007), Grand Stand (2007). Hwah… banyak juga yah

Well, kalau mau tau tentang Aaron Carter lebih banyak klik disini atau di official website-nya.
READ MORE...

Stephenie Meyer



Siapa yang tidak kenal Stephenie Meyer? Penulis yang novelnya sampai kini telah terjual lebih dari 5,3 juta copy, TWILIGHT. Semua pasti kenal TWILIGHT kan?


Sebenarnya ia bukan penulis, tetapi semua berawal dari mimpinya. Pada bulan juni 2003 lalu, ia bermimpi tentang seorang gadis sedang ngobrol dengan seorang pemuda berkilauan di padang rumput yang penuh dengan sinar matahari. Pemuda itu bukan pemuda biasa, ia seorang vampire. Mereka saling jatuh cinta. Dan saat terbangun, Stephenie memutuskan untuk menuliskannya menjadi sebuah buku yang kini bahkan sudah difilmkan.



Stephenie Morgan Meyer lahir pada 24 Desember 1973 di Hartford, Connecticut, Amerika Serikat. Ia telah menulis beberapa buah novel diantaranya The Host, Twilight (Oktober 2005), New Moon (Agustus 2006), short story in Prom Nights from Hell (April 2007), Eclipse (Agustus 2007), The Host (Mei 2008), Breaking Dawn (Agustus 2008), Midnight Sun (akan datang), The Twilight Saga: The Official Guide ( Desember 2008), The Soul (akan datang), The Seeker (akan datang). Bagi yang pengen baca ebook Twilight dalam bahasa Indonesia, klik disini aja.

Wanita yang pernah mengenyam pendidikan di Brigham Young University ini tinggal bersama suaminya dan ketiga anak laki-lakinya di Phoenix, Arizona. Ia juga suka mendengar lagu-lagu dari band Muse. Baginya Muse adalah sumber inspirasinya.
READ MORE...

Kim Jeong-Hoon



Siapa yang tidak kenal Kim Jeong-hoon? Waduh… kalau yang gak kenal, nonton Princess Hours dulu deh. Yup… dia yang meranin karakter si pangeran terlantar Lee Yool yang langsung melejitkan namanya dan dielu-elukan pada tahun 2006 silam.

Artis kelahiran 1979 ini mengawali karirnya sebagai personil group UN, tapi kemudian bubar dan masuk ke dunia akting yang ternyata langsung membuatnya terkenal. Belakangan, Jeong-hoon belajar bahasa mandarin untuk melebarkan sayapya ke negera lain, RRC mengikuti jejak Jang Nara dan Chae-rim.



Well, ini biodatanya

Nama lengkap : Kim Jeong-hoon
Tanggal lahir : 20 Januari 1979
Gol. Darah : AB
Tinggi Badan : 178 cm
Berat Badan : 60 kg
Film/ Drama : Orange (2002), Shut up! (2004), DMZ (2004), Goong/Princess Hours (2006), Fog Street/Drama City (2006).

Artis yang pernah menempuh pendidikan kedokteran gigi di Seoul National University ini ternyata memiliki IQ di atas rata-rata (IQ-nya kira-kira 146). Fiuh…
Jeong-hoon pernah mengikuti acara Takeshi Kitano Presents Comaneci University Mathematics yang digelar Fuji TV pada 2007 silam. And you know what? He’s the winner, padahal pesertanya berasal dari sejumlah mahasiswa unggulan mulai dari Amerika, Jepang, bahkan sutradanya tv itu sendiri. Saluuut…


Jeong-hoon bahkan mampu menyelesaikan soal-soal yang diberikan dengan sangat mudah dan dengan cara unik dan orisinil dalam menjawab.
Well, Tampan, Cute, Keren, Tinggi, pintar… apalagi coba?
READ MORE...

Princess Hours

Princess Hours atau Goong dalam bahasa korea yang berarti istana ini mengisahkan tentang dua insan yang berbeda status dan saling membenci disatukan dalam satu mahligai rumah tangga. Kakek-kakek mereka telah mengatur perjodohan ini dari lama, bahwa cucunya yang akan menjadi raja kelak akan menikahi cucu sahabatnya yang seorang gadis dari rakyat biasa. Kebayang gimana serunya kan?

Shin (Joo Ji-hoon) yang diam-diam mencintai Hyo-rin (Song Ji-hyo) menerima perjodohan yang telah ditentukan oleh kakeknya setelah lamarannya kepada Hyo-rin, yang ingin menjadi ballerina terkenal ditolak. Sedangkan Chae-gyoung (Yoo Eun Hye) menolak mentah-mentah perjodohan itu. Apalagi mengingat hubungannya dengan pangeran satu itu sangat-tidak-berjalan-dengan-baik. Well, apa mau dikata. Perjodohan itu tetap terlaksana dan pernikahan akbar pun akan segera digelar.

Chae-gyoung adalah gadis konyol yang polos dan apa adanya. Sedangkan Shin adalah seorang pangeran angkuh yang kesepian. Dua karakter yang saling bertolak belakang itu pun tak ayal sering bertengkar.


Lee Yool, sepupu Shin yang merupakan putra Putri Hye-jong, yang semula merupakan calon permaisuri sebelum suaminya wafat lewat kecelakaan tragis dan calon yang awalnya dijodohkan sama Chae-Gyoung kembali dari Inggris. Dialah yang selalu ada di saat Che-gyoung butuh teman bicara. Yool, si pangeran terlantar yang baik hati selalu ada buat Chae-gyoung saat Shin memperlakukannya semena-mena. Hingga akhirnya tumbuh benih-benih cinta di hati pemuda tampan itu. Belum lagi Hyo-rin yang tiba-tiba datang menganggu Shin dan rumah tangganya.

Well, drama yang diadaptasi dari komik Goong ini mengambil Korea sebagai settingnya. Kita juga bisa melihat gambaran tentang adat-istiadat raja-raja korea yang di-set secara modern.

Kalau mau pilih antara Shin dan Yool. Seratus persen suaraku bakal buat Yool. Aktingnya sebagai pangeran baik hati benar-benar menyentuh hatiku. Lagian, dia juga ganteng banget. Mati aku. Bahkan di umurnya yang hampir mendekati 30-an itu, mukanya tetap kelihatan cute. Model rambutnya yang sedikit kecokelatan dengan poni ke samping juga keren. Haaa…. Kenapa bukan Yool sih yang jadi pemeran utamanya dan hidup bahagia bersama Chae-gyong?
READ MORE...

Titanic, Film Ter-romantis


Siapa yang tidak kenal dengan film Titanic? Film box office yang memenangkan 11 penghargaan Academy Awards tahun 1998. Film produksi tahun 1997 yang diedarkan oleh Paramount Pictures dan 20th Century Fox mengambil tema tenggelamnya RSM Titanic pada pelayaran perdananya. Film yang dibintangi oleh Leonardo Di Caprio dan Kate Winslet ini menjadi film box office terbesar dalam sejarah perfilman. Dan juga menjadi film ter-romantis ever after, menurut aku.

Kata mutiara dari film ini:

"Nothing on earth could come between them" atau dalam bahasa Indonesia berarti "tiada sesuatu pun di bumi yang sanggup memisahkan mereka"


Dan juga film yang paling menguras air mata. Entahlah… setiap kali aku menonton film ini, setiap kali itu pula lah aku menangis. Aku terbayang-bayang pada peristiwa tenggelamnya RSM Titanic tahun 1912 lalu. Apa seperti itu kejadiannya? Atau lebih parahkah? Membayangkannya sekarang saja membuat mataku berkaca-kaca. Bagaimana kalau aku yang berada di posisi mereka?

Well, terlepas dari itu semua, kisah cinta Jack dan Rose benar-benar membiusku. Aku kepengen punya kekasih kayak Jack, yang membuat hidup Rose lebih bermakna dan berwarna, yang mengajarkan Rose cara menikmati hidup, terlebih… cara mencintai dengan tulus, jujur, dan apa adanya. Um…. So sweet….

Bahkan Jack rela mati demi menyelamatkan nyawa Rose. Ingat, saat Jack membantu Rose naik di atas salah satu potongan kapal? Jack rela tetap berada di lautan yang dingin itu karena potongan kapal tidak dapat memuat mereka berdua. Kalau cowoknya kayak Jack sih, aku juga bakal rela lompat dari kanopi agar bisa terus bersama dengan Jack.

Well, entah sudah berapa ratus kalinya aku nonton film ini, yang jelas aku tidak akan pernah bosan, dan mungkin… aku akan masih terus termehek-mehek.
READ MORE...

Twilight


Twilight merupakan kisah romantis modern antara seorang gadis dan vampire.

"Tentang tiga hal aku benar-benar yakin:
Pertama, Edward seorang vampir.
Kedua, ada sebagian dirinya-- dan aku tak tahu seberapa dominan bagian itu-- yang haus akan darahku.
Dan ketiga, aku mencintainya. Dan cintaku padanya teramat dalam dan tanpa syarat."

Bella Swan (Kristen Stewart) berbeda dengan gadis lainnya, tidak pernah bergaul dengan teman sekolahnya di SMA Phoenix, penyendiri, dan suka berada di dunianya sendiri. Saat ibunya menikah lagi, Bella memutuskan untuk tinggal bersama ayahnya (Charlie) di kota kecil Forks, Washington. Ia tidak berharap ada banyak perubahan di dalam dirinya. Tetapi ketika ia bertemu dengan Edward Cullen (Robert Pattison) yang misterius dan tampan, ia merasakan suatu perasaan yang aneh, suatu penyakit, yang apabila sudah terjangkit, kita enggan untuk menyembuhkannya, cinta.

Edward bukan orang biasa yang ia pernah temui. Edward adalah seorang vampire, namun tidak memiliki taring dan seorang vegetarian – mereka ( Edward dan keluarganya) menyebutnya begitu karena tidak mengisap darah manusia. Bagi Edward, Bella adalah gadis yang selama ini ia tunggu sebagai belahan jiwanya.


Well, Mereka berdua menjadi sepasang kekasih. Namun semakin dekat hubungan mereka – semakin berat usaha Edward untuk mengontrol dirinya. Apa yang akan dilakukan oleh Edward dan Bella saat sekelompok vampir baru lainnya - James (Cam Gigandet), Laurent (Edi Gathegi) dan Victoria (Rachelle Lafevre) – hadir dan mengancam hidup mereka?

Ini adalah kisah cinta terlarang. Dan seperti cinta terlarang lainnya, cinta ini tak mengenal jalan kembali, selain menjadi hidup dan sekaligus mati pada saat yang sama.
Mau ebook gratisnya? Klik disini untuk yang berbahasa indonesia.

Jenis Film :
Action/drama
Produser :
Mark Morgan, Greg Mooradian, Wyck Gofrey
Produksi :
Summit Entertainment
Homepage :
http://www.twilightthemovie.com/
Durasi :
120 Min


Cast & Crew
Pemain :
Kristen Stewart
Robert Pattinson
Billy Burke
Peter Facinelli
Elizabeth Reaser
Sutradara :
Catherine Hardwicke
Penulis :
Melissa Rosenberg
READ MORE...

Jang-geum (Jewel In The Palace)


Dae Jang Geum atau lebih dikenal dengan Jewel In The Palace adalah sebuah serial drama yang diproduksi oleh MBC Korea Selatan pada tahun 2003.

Kisah penuh inspirasi ini berdasarkan kisah sejarah dalam Catatan Sejarah Dinasti Joseon dengan Jang-geum (Lee Young-Ae) menjadi tokoh utamanya. Jang-geum adalah seorang dokter wanita kerajaan pertama dari Dinasti Joseon di Korea. Dalam kisah ini, kita akan melihat sebuah kegigihan seorang wanita dan ketegarannya dalam menghadapi masalah hidup. Kita juga akan melihat gambaran tentang budaya tradisional korea, termasuk makanan serta obat-obatan istana kerajaan Korea.

Suh Jang-geum adalah putri seorang mantan panglima kerajaan Suh Chun-soo dan dayang istana Park Myeong-yi. Ayah dan ibunya sendiri bertemu secara kebetulan, Myeong-yi tersingkir dari istana karena mengetahui konspirasi yang dilakukan oleh keluarga Choi. Ia diracuni. Untung saja ia ditolong oleh sahabat baiknya, dayang Han Ae-jong sampai akhirnya bertemu dengan Chun-soo. Keduanya pergi untuk hidup dengan rahasia di sebuah desa terpencil dan menyamar sebagai petani kecil. Mereka menikah hingga lahirlah Seo Jang-geum. Jang-geum adalah sosok anak yang cerdas, berani, penuh rasa ingin tahu, pekerja keras, dan baik.


Pada 1504, Chun-soo ditangkap dan kemungkinan besar dihukum mati. Sedangkan Jang-geum dan ibunya melarikan diri. Namun sayang, ibunya harus meninggal karena tertusuk panah oleh orang suruhan keluarga Choi. Ibunya berwasiat, agar Jang-geum bisa menjadi juru masak kepala di dapur kerajaan dan mencatat kasusnya dalam buku catatan sejarah rahasia kaum perempuan di dapur agar semua orang tahu apa yang sebenarnya terjadi kepadanya.

Ya… Jang-geum bisa masuk ke istana dan menjadi dayang di sana. Tetapi sebelum menjadi kepala juru masak, keluarga Choi lebih dulu melakukan konspirasi sehingga Jang-geum diasingkan di pulau Jeju. Di pulau itulah dia belajar tentang ilmu obat-obatan.

Hasilnya, gadis itu berhasil kembali ke istana dengan status baru: tabib kerajaan. Dengan statusnya sebagai tabib, Jang-geum berhasil menyingkap kebenaran; kebusukan keluarga Choi, membersihkan nama mendiang ibu dan gurunya, dayang Han.

Kisah Jang geum ternyata tidak hanya berhenti disitu, Raja yang telah mempercayai Jang-geum (dan belakangan jatuh cinta) mengangkatnya sebagai Tabib Agung. Hal itu sudah tentu mencuatkan protes, sebab dimasa itu tidak ada satu wanita pun yang pernah menduduki posisi puncak.

Jang-geum berusaha sebaik-baiknya untuk menyembuhkan sang Raja, namun ia tidak berhasil, sang raja meninggal karena sakit parah. Namun, di saat terakhir, Raja mengutus Jeong-ho (orang yang dicintai oleh Jang-geum) keluar dari istana untuk menyelamatkan nasib Jang-geum.

Beberapa tahun telah berlalu, Jang-geum hidup bahagia bersama Jeong-ho dan memiliki seorang putri yang sama cerdasnya sambil terus mengobati orang-orang sakit. Namun, suatu hari mereka tertangkap dan dibawa ke istana oleh para pengawal kerajaan. Tapi kali ini, kesalahan Jang-geum dan Jeong-ho telah dimaafkan, justru sang permaisuri membersihkan namanya dan dijanjikan untuk kembali menjabat sebagai tabib agung. Tapi Jang-geum memilih menjadi rakyat biasa bersama anak dan suaminya sambil terus menjalankan panggilan hidup yang sebenarnya: mengobati mereka yang membutuhkan.

How was that? Setiap kali nonton drama ini, rasa semangat langsung menggebu-gebu di dadaku. Terlepas dari benar tidaknya sosok Jang-geum ini, aku tetap merasa bahwa perempuan bisa menjadi seorang apapun… asal dia gigih, bekerja keras, dan berjuang untuk itu. Well, aku juga ingin menjadi seorang dokter yang bisa mengobati orang-orang yang butuh pengobatan seperti halnya Jang-geum.
READ MORE...

Mars


Well, banyak pelajaran yang bisa diambil dari Drama seri ini. Makanya ini menjadi salah satu drama favoritku.

Ling (Vic Zhou) dan Qi Luo (Barbie Hsu) memiliki karakter yang berbeda. Qi Luo adalah seorang pelukis yang pemalu, takut kepada laki-laki dan membencinya. Sedangkan Ling adalah seorang pembalap motor yang digilai cewek-cewek.

Kedekatan mereka terjalin ketika Qi Luo meminta Ling untuk menjadi model lukisannya, dan yang mengejutkannya lagi, Ling setuju.

Semakin lama, benih-benih cinta itu pun muncul. Ketika Ling berjanji akan melindungi Qi Luo, ketika Qi Luo bersedia membuatkan Ling sketsa lukisan seorang Ibu dan Anak yang disukai oleh Ling, Ketika Qi Luo rela tangannya cedera saat Qing Mei mengancamnya untuk menjauhi Ling, ketika jantung Ling berdebar lebih cepat saat berciuman dengan Qi Luo. Ling membuat Qi Luo lebih berani dan tidak takut terhadap apapun.



Dalam drama seri ini, Ling dan Qi Luo tidak hanya belajar saling mencintai dan mengerti satu sama lain, tetapi juga mencintai dan menghargai diri mereka sendiri.
Akting Vic di drama ini berbanding terbalik di Meteor Garden. Vic lebih banyak bicara, supel, lebih sering ketawa. Persamaannya sih cuman satu. Vic di Meteor Garden sama di Mars sama-sama Cool. Vic memiliki kharismanya tersendiri di dua drama tersebut. kharisma yang bisa bikin aku meleleh seketika.
Barbie Hsu juga beda banget. Hehehe…. Barbie yang cerewet, tomboy, dan pemberani di Meteor Garden menjadi cewek pendiam di Mars. Mereka bahkan bisa menghayati peran mereka di dua drama tersebut. saluuut….

selengkapnya bisa dilihat disini...
READ MORE...

Avril Lavigne


Avril Ramona Lavigne adalah seorang musisi asal kanada yang lahir di Belleville, Ontario, Kanada, 27 September 1984.

Avril adalah bahasa Perancis untuk kata April (Bulan April), sedangkan Lavigne berarti Vine (Anggur) atau Vineyard (Kebun Anggur).

Ia adalah penyanyi pop Kanada yang telah mencetak record penjualan album terbaik, selain sebagai penulis lagu wanita dengan usia termuda.

Lagu pertamanya Complicated langsung melejit dan masuk dua besar dari tangga lagu di Amerika.
Sampai saat ini, tahun 2009, Avril telah meliris tiga album; Let Go (2001-2003), Under My Skin (2004-2006), The Best Damn Thing (2007–Sekarang). Sementara sebagai bintang film ia terkenal dengan aktingnya dalam film Sabrina, the Teenage Witch (2002), Going the Distance (2004), Fast Food Nation (2006) dan The Flock (2007).


Kemampuan Avril dalam bernyanyi telah diketahui sejak ia berumur 2 tahun, ketika ibunya mengatakan bahwa Avril telah mulai ikut menyanyi lagu-lagu rohani di gereja. Pada tahun 1998, Avril memenangkan kompetisi bernyanyi dalam tour resmi penyanyi Kanada Shania Twain. Avril menyanyikan lagu Shania yang berjudul "What Made You Say That". Avril pertama ditemukan oleh menejer profesional pertamanya, Cliff Fabri, ketika dia sedang menyanyikan lagu country disebuah toko buku di Kingstone, Ontario. Saat usia Avril menjelang 16 tahun, dia didaftarkan oleh Ken Krongard, seorang artis dan jurnalis, wakil dari perusahaan rekaman Arista. Ken mengundang Antonio "L.A." Reid untuk mendengarkan nyanyian Avril disebuah studio rekaman milik Peter Zizzo di New York. Selanjutnya Avril melengkapi kontrak album perdananya, Let Go. The Matrix, yang bekerja secara ekstensif bersama Avril dalam proses pembuatan lagu untuk albumnya mengatakan, "We conceived the ideas on guitar and piano. Avril would come in and sing a few melodies, change a word here or there.."

Well, begitulah cerita perjalanan karir Avril. Dari semua lagu di tiga albumnya, aku paling suka sama Don’t Tell Me. Lagunya energik dan penuh makna.

"Did you think that I was gonna give it up to you… this time.
Did you think that it was something I was gonna do… and cry.
Don’t try to tell me what to do…
Don’t try to tell me what to say..
You’re better Off that way…"

Apalagi kalau nyanyiin tuh lagu pas lihat video klipnya. Girl power gitu deh… hehehe…

Pada tanggal 15 Juli 2006, Avril menikah denga vokalis utama band punk-rock Kanada, Sum 41, Deryck Whibley, di Montecito, California.

Well, meski sekarang penampilan Avril telah berubah. Yang dulunya skate dan tomboy abis, kini menjadi cewek girly dengan hot pants dan rambut warna-warni, aku tetap suka kok. Gayanya tetap keren di mata aku. Apalagi musicality, her style, dan dia tetap menjadi dirinya sendiri dimana pun dia berada. Lagu2nya pun tetap oke.

Berikut cuplikan wawancara seorang penggemar Avril di majalah Rolling stone:
question: do you still like avril lavigne with the changes right now?
answer: absolutely, a love all the aspect of her, not just her style or phisically appearance, i love her music, her talent, her originallity. i know some fan might dissapointed with the changes, but it just the way she chose her life. she’s just human, and human might fail for their own way.


Keep going on, Avril!!!!!
READ MORE...

Avril Lavigne's Black Star



Ini dia berita terbaru dari Artis favorit aku, Avril Lavigne telah meluncurkan parfum perdananya dengan nama ‘Black Star’ di Eropa sana.

“I wore pink and black with studded accessories. I think wearing my own stuff and staying true to my style is a huge part of what makes me who I am,” kata Avril.

Black Star merupakan parfume dengan kombinasi wewangian dari pink hibiscus flower, black plum, dan dark chocolate dibalut botol kombinasi warna pink dan hitam –warna kesukaan Avril. “When I created the scent, I knew the fragrance had to have dark chocolate… I was thrilled to be able to incorporate such an unexpected element into Black Star.” Duh… kebayangkan wanginya kayak apaan? Jadi pengen beli.



Sedangkan design dari botol parfumenya sendiri unik banget, mirip sama bintang gitu. Di bagian leher parfumenya kalian akan melihat sebuah cincin berpaku atau apalah namanya yang terinspirasi dari aksesoris kesukaan Avril –well, seperti gelang berpaku/berduri, dll- katanya sih itu untuk mencerminkan gaya Avril yang Rock dan Glamour.

“Creating the packaging and bottling for Black Star was very exciting for me. I really love combinations like pink and black and fun accessories like stars and studs. And so this is what you will see in my perfume bottle. The studded ring you see on the bottle is actually a removable ring, which you can wear or hang around a necklace. The box was inspired by my studded bracelets and belts,” kata Avril.

Sebenarnya konsep tentang parfum ini ada sejak dua tahun yang lalu loh. Lama banget yah selesainya. Selain sudah mempunyai label parfum sendiri, Avril juga bergerak dalam bidang fashion dan mendesign sendiri pakaiannya, Abbey Dawn. Wah… jadi tambah salut deh sama canadan musician yang satu itu.
READ MORE...

Jonas Brother

Awalnya sih kepincut lihat mereka di film camp rock. Telat banget yah ngefansnya. Well, Jonas Brother adalah boy band asal Wyckoff, New Jersey yang dibentuk pada tahun 2005 lalu yang terdiri dari tiga bersaudara; Nick, Kevin, dan Joe Jonas. Awalnya nama yang dipilih adalah Sons of Jonas yang akhirnya berubah menjadi Jonas Brothers. Alhasil, mereka telah merilis tiga album, It’s About Me (2006), Jonas Brothers (2007), dan A Little Bit Longer (2008).


Well, they are so sensational. Kevin is soooo hot. Um… Joe cakep banget sih. Dan Nick, asli cute abis. Pantas aja Disney mengangkat mereka ke layar kaca. Siapa yang gak tertarik coba?


Aku suka banget videoklip Burni’ Up. Mereka nge-band di poolside dan ada scene dimana mereka menjadi superhero dan menyelamatkan cewek. Nick keren banget jadi James Bond dan Kevin cool abis jadi kareta kid. Keren deh pokoknya.


Kalau ku dengar-dengar secara seksama, kayaknya vocal Joe dan Nick dengan musik pop rock ala boy band itu mirip sama vocal Nick Carter-nya Backstreet Boys deh. Secara aku juga ngefans banget sama Backstreet Boys.


Masih ingat all out-nya Joe ps nyanyiin S.O.S di American Music Awards? Itu loh… ketika Joe tersandung, trus jatuh dan telapak tangannya berdarah karena terkena pecahan gelas. Kalau dipikir-pikir, persis sama lirik lagunya S.O.S yah…
“It’s like I’m walking on broken glass, better believe I bled…”
Yang bikin aku kagum, Joe tetap nyanyiin tuh lagu sampai selesai. Joooeee… You’re sooo HOOOOT!
“Cuma berdarah sedikit but, whatever, rock and roll,” kata Joe di belakang panggung. Mereka juga sempat dipuji sama Akon dan Beyonce loh. Akon malah pengen berkolaborasi sama mereka. Wuiiih… asyiknya, kebetulan aku juga suka vocal dan lagu2 Akon.


How was that? They’re really-really-really cool.

READ MORE...

Zat pada Ludah Manusia Dapat Mempercepat Penyembuhan Luka

Washington- Para peneliti Belanda telah mengidentifikasi satu zat di dalam air ludah manusia yang mempercepat penyembuhan luka, demikian laporan mereka yang disiarkan rabu di The Journal of Federation of American Societies for Experimental Biology (FASEB).
Tim peneliti tersebut mendapati bahwa “histatin”, protein kecil di dalam air ludah yang sebelumnya hanya dipercaya membunuh bakteri bertanggung jawab atas penyembuhan luka.
Penilitian tersebut mungkin menawarkan harapan kepada orang yang menderita luka kronis yang berhubungan dengan diabetes dan gangguan lain, serta luka traumatis dan luka bakar. Selain itu, karena zat tersebut dapat diproduksi secara massal, zat tersebut memiliki potensi untuk menjadi sama umumnya dengan krim antibiotic dan alkohol gosok.
 
“Kami berharap temuan kami pada akhirnya bermanfaat buat orang yang menderita luka yang tak kunjung sembuh, seperti borok di kaki dan luka akibat diabetes, serta bagi perawatan luka mengakibatkan trauma seperti luka bakar,” kata Menno Oudhoff, penulis pertama laporan tersebut, seperti dikutip Xinhua.

“Studi ini bukan hanya menjawab pertanyaan biologi mengenai mengapa hewan menjilati luka mereka,” kata Gerald Weissman, pemimpin redaksi FASEB Journal.

“Itu juga menjelaskan mengapa luka di mulut, seperti luka setelah pencabutan gigi, sembuh jauh lebih cepat dibandingkan dengan luka pada kulit dan tulang. Itu juga mengarahkan kita untuk mulai memandang air ludah sebagai suatu sumber bagi obat baru.”
READ MORE...

The Lord Of The ring series


Siapa yang tidak kenal Lord Of The Ring… novel dan film epik fantasi karangan J. R. R. Tolkien. Yang dibintangi oleh actor cute Elijah Wood dan Orlando Bloom. Kisah yang ditulis dari tahun 1937 sampai 1949 dan menjadi salah satu karya sastra abad ke-20 yang paling populer dan telah diterjemahkan ke dalam 28 bahasa?

Buku pertama yang berjudul The Fellowship of The Ring (Sembilan Pembawa Cincin), mengisahkan bagaimana Gandalf si Kelabu menemukan bahwa cincin yang dimiliki Frodo si Hobbit ternyata sebenarnya Cincin Utama, penguasa semua Cincin Kekuasaan. Di dalamnya diceritakan tentang pelarian Frodo dan pendamping-pendampingnya dari kampung halaman mereka yang damai di Shire, dikejar teror para Penunggang Hitam dari Mordor, sampai akhirnya, dengan bantuan Aragorn sang Penjaga Hutan dari Eriador, mereka tiba di Rumah Elrond di Rivendell setelah melewati bahaya-bahaya yang dahsyat Para Pembawa Cincin melakukan perjalanan rahasia jauh dari Rivendell di Utara, sampai suatu saat mereka gagal dalam upaya melintasi puncak Caradhras di musim salju, lalu mereka dituntun oleh Gandalf melewati gerbang tersembunyi dan masuk ke Pertambangan Moria yang luas, sambil mencari jalan di bawah pegunungan. Di sana Gandalf jatuh ke dalam jurang gelap setelah bertempur dengan makhluk mengerikan dari neraka. Aragorn, yang ternyata putra mahkota Raja-Raja Barat zaman purba, kemudian memimpin rombongan itu keluar dari Gerbang Timur Mona, melewati negeri Peri, Lorien, dan ...... sudah ingat?
Mau ebook gratisnya? klik disini.

Resensi Buku kedua yang berjudul Lord of The Ring: Two Towers (dua menara)

Akibat serangan Orc-Orc, Rombongan Pembawa Cincin tercerai-berai. Aragorn, Legolas, dan Gimli meneruskan perjalanan ke negeri orang-orang Rohan. Bersama raja Théoden dan pasukannya, mereka menuju Isengard untuk menghadapi Saruman.
Pippin dan Merry tersesat ke hutan Fangorn dan bertemu dengan Treebeard, penjaga pohon tertua yang masih hidup sejak awal terciptanya Dunia Tengah.
Sementara itu, Frodo dan Sam melanjutkan berjalan ke Mordor untuk memusnahkan cincin Sauron. Tapi ada sosok misterius yang senantiasa mengikuti mereka dengan diam-diam, mengintai dengan sabar untuk mendapatkan Cincin itu.
Klik disini untuk download ebook gratisnya.


Resensi Buku Ketiga yang berjudul Lord Of The Ring: The Return of King (Kembalinya sang raja)

Dalam pertempuran terakhir melawan pasukan raja kegelapan, korban-korban kembali berjatuhan. Gondor dikepung. Denethor kehilangan akal sehatnya. Bantuan dari Rohan terhambat oleh pertempuran di Padang Pelennor. Théoden gugur dan Éomer mengambil alih kepemimpinan. Saat harapan hampir padam, datanglah rombongan kaum Dúnedain yang dipimpin Aragorn. Gondor, Rohan, dan kaum Dúnedain bersatu menggempur pasukan Mordor.
Namun, masih ada perjalanan menuju jantungnya Mordor, sebab Cincin itu belum dimusnahkan. Cincin itu kini berada di tangan Gollum, yang sangat menginginkannya untuk dirinya sendiri.
Klik disini untuk download ebook gratisnya.

NB: semuanya dalam bahasa indonesia. READ MORE...

Endless Love (Autmn in My Heart)


Karakter dan Pemainnya:
Yun Joon Suh
Diperankan oleh aktor muda yang bernama Song Seung Hun. Selain tampil dalam “Endless Love”, aktor yang dilahirkan pada 5 Oktober 1975 juga tampil dalam serial “Law Firm”, “Pop Corn” dan “Happy Together”. Ia juga menyabet penghargaan KBS Photogenic Actor dan Most Popular Actor untuk “Endless Love”.
Eun Suh
Diperankan oleh aktris muda Song Hye Gyo yang juga tampil dalam serial populer Korea “Hotelier”. Seperti halnya Song Seung Hun, Song Hye Kyo yang lahir pada tanggal 26 Februari 1982 ini juga menyabet penghargaan KBS Most Popular Actress dan Most Photogenic Actress.
Han Tae Suhk
Karakter yang mencintai Eun Suh ini diperankan oleh aktor Won Bin yang bernama asli Kim Do Jin. Selain memperoleh penghargaan KBS Best Actor, Won Bin yang lahir pada 29 September 1977 ini juga membintangi serial “Kokji”.
Shin Ae
Karakter adik kandung Joon Suh diperankan oleh aktris pendatang baru, Han Chae Young. Dari serial “Endless Love”, aktris yang lahir pada 13 September 1980 ini mendapatkan penghargaan KBS Most Popular Newcomer.
Shin Yoo Mi
Tunangan Joon Suh ini diperankan oleh aktris Han Na Na. Serial drama “Endless Love” ini merupakan debut pertama aktris kelahiran tahun 1979 tersebut.



Ini adalah drama seri korea pertama yang aku tonton, yang langsung membuatku tertarik untuk terus menonton episode selanjutnya, dan drama korea yang lainnya, ENDLESS LOVE. Kisah cinta sedih yang mengharu biru.
Drama ini bercerita tentang Yun Joon Suh (Song Seung Hun) dan Eun Suh (Song Hye Kyo) dibesarkan sebagai kakak beradik selama 14 tahun sampai munculnya sebuah fakta yang mengejutkan keluarga mereka. Ternyata Eun Suh bukan adik perempuan kandung Joon Suh yang tertukar ketika masih bayi. Peristiwa tersebut terjadi gara-gara Joon Suh secara tidak sengaja memainkan label nama dalam ruang bayi di rumah sakit tempat adik perempuan Joon Suh dilahirkan.
Akibatnya Eun Suh yang seharusnya berada di keluarga Choi, jadi dipelihara oleh keluarga Yun yang merupakan keluarga berada. Sedangkan adik perempuan asli Joon Suh, Shin Ae (Han Chae Young) dipelihara keluarga Choi yang miskin. Kekeliruan tersebut tanpa sengaja terungkap ketika Eun Suh mengalami kecelakaan pada usia 14 tahun.
Begitu terungkap, kehidupan Eun Suh dan Shin Ae berubah total. Shin Ae yang akhirnya kembali ke pelukan keluarga Yun dan Joon Suh pun dibawa oleh ayah-ibunya ke Amerika Serikat. Sedangkan Eun Suh ditinggalkan di Korea pun terpaksa membanting hidup untuk menyambung hidupnya.
Walaupun begitu waktu dan jarak yang ribuan mil tidak kuasa membuat Joon Suh dan Eun Suh tidak bisa melupakan kasih sayang di antara mereka. Setelah sembilan tahun berlalu, keluarga Yun akhirnya kembali ke Korea.
Joon Suh yang telah menginjak usia dewasa dan bertunangan dengan seorang wanita sesama seniman, Shin Yoo Mi (Han Na Na), tanpa sengaja bertemu lagi dengan Eun Suh di sebuah hotel. Eun Suh kini bekerja di sebuah hotel milik sahabat Joon Suh, Hun Tae Suhk (Won Bin).
Pertemuan Joon Suh dan Eun Suh ternyata mendatangkan kesulitan di kemudian hari. Sebab mereka akhirnya menyadari bahwa cinta kasih di antara mereka tidak lagi merupakan kasih kakak beradik melainkan telah berubah menjadi cinta antara pria dan wanita.
Namun mereka juga menyadari tidak mudah mewujudkan hal tersebut sebab Joon Suh telah punya tunangan. Tidak hanya itu, Eun Suh pun dicintai Tae Suhk. Bahkan pergulatan cinta di antara mereka bertambah rumit, ternyata Shin Ae tergila-gila kepada Tae Suhk.

semua konflik dan akting pemainnya yang menghayati peran membuatku selalu termehek-mehek. memang yah, orang korea memang top deh kalau bikin drama seri yang mengharu biru. ada juga tuh drama Starway To heaven, dari awal sampai akhir film itu nangis mulu.
READ MORE...

Boys Before Flower vs Meteor Garden




Boys Before Flower atau Kkotboda Namja (in Korean) adalah sebuah drama seri yang diangkat dari manga yang berjudul Hana Yori Dango yang juga sudah lebih dulu diadaptasi oleh Taiwan dengan nama Meteor Garden dan oleh Jepang dengan nama Hana Yori Dango. Pengen tampil beda dari para pendahulunya, membuat BBF tampil gak tanggung-tanggung; Pakai scene naik jet, helikopter, balapan kuda, golf, pulau pribadi, mobil-mobil super keren yang kayaknya limited edition atau bahkan bisa jadi mobil itu eksklusive untuk drama seri ini *mupeng*

Aku sudah nonton sampai abis.. bis…bis.. totalnya ada 25 CD. Udah tau ceritanya kan?


Kalau mau jujur sih, aku lebih suka San Chai yang di Meteor garden. Setiap ekspresi dan nada bicara yang dia keluarkan memberi kesan kalau dia seorang yang tegar dan tidak gentar terhadap apapun. Pakaian yang dipakainya pada drama itu juga simple dan rada tomboy. Kalau Geum Jan Di yang berperan sebagai rumput liar di drama seri ini sih, menurut aku, tanggung aktingnya. Oke, dia bisa berenang, bisa menendang Goo Jon Pyo (Tao Ming Tse) dengan tendangan berputar dan punya rumpat potongan pendek. Oke, hanya itu. Setelah episode 10, kalian akan melihatnya memakai rok mini, sepatu hak tinggi, dan rada cengeng gitu.

Aku juga lebih suka Hua Che Lei di Meteor garden daripada versi koreanya. Secara muka aja tuh dah pas banget; ganteng, cool, tidak suka mencampuri urusan orang lain, dan tidak suka diganggu, tertampang jelas di wajahnya saat acting. Kalau di BBF sih malah terkesan seperti cewek tidak cool sama sekali, peace Kim Hyun Joong (Yo Ji Yoon).

Sayang banget di BBF bukan Goo Jon Pyo yang jago berkelahi. Padahal itu yang aku suka pada Tao Ming Tse di Meteor Garden. Tampangnya yang sangar, badannya yang kekar, serta jago berkelahi, tetapi setia banget sama San Chai membuat aku lebih suka Jerry Yan alias Tao Ming Tse. akting nangis Jerry juga keren banget di episode 13 kalau gak salah. Bagiku, cowok yang nangis itu cool.

Oh my God, Kim Bum. Satu-satunya hal yang membuatku menyukai BBF. Kenapa sih mukanya tuh orang cute banget? Perfect banget deh pokoknya. Senyumnya juga memikat banget. Dia cocok banget berperan sebagai play boy di BBF.

Well, secara keseluruhan, aku lebih suka versi Taiwan daripada korea. Tapi asli, tampang mereka semua tuh cute-cute abis. Bikin betah nonton tv lama-lama. Beneran deh…
READ MORE...

Drama Seri Full House


Pemain Full House:
Rain Bi berperan sebagai Li Yeong-jae.
Li Yeong-jae digambarkan sebagai seorang aktor yang populer, dipuja banyak gadis, namun mempunyai kepribadian yang masih labil, bahkan cenderung masih kekanak-kanakan. Ini terlihat dari cara ia memperlakukan Han Ji-eun istrinya yang sering diperlakukan dengan tidak adil. Namun kekuatan cinta mengajarkannya untuk bisa berkorban dengan cara menjauh dan meninggalkan Ji-eun dengan tujuan istrinya tak bakal menderita lagi karenanya.

Song Hye-Gyo sebagai Han Ji-eun
Berperan sebagai gadis biasa yang cenderung naif,polos, jujur dan apa adanya. Meski sering dikatakan bodoh (burung bodoh) dan tidak mempunyai bakat dalam menulis oleh Yeong-jae, ia tidak pernah putus asa. Dengan bimbingan Liu Mingge, akhirnya ia bisa menjadi penulis novel sekaligus penulis skenario film yang laris dan berbakat. Dalam hati dan pikirannya ia tetap setia menyimpan cintanya rapat-rapat hanya untuk Yeong-jae, meski ada tawaran cinta tulus dari Liu Mingge.

Kim Sung-soo sebagai Liu Mingge
Dalam film ini ia berperan sebagai anak konglomerat yang kesepian jauh dari sanak saudara dan orang tua yang sibuk berbisnis di luar negeri. Ia mapan dan dikejar-kejar banyak wanita, tak terkecuali Hui-yuan yang hanya dianggap adik oleh Mingge. Sifat playboy-nya mendadak hilang setelah bertemu dengan Ji-eun yang tak peduli dangan kekayaan dan ketampanannya. Ji-eun tulus bersimpati untuk berteman dengan Liu Mingge, bahkan menemani Mingge saat ia berulang-tahun.

Han Eun-jung sebagai Hui-yuan
Kurang lebih sama dengan karekter Liu Mingge, Hui-yuan adalah anak orang kaya yang juga kesepian. Kesibukannya sehari-hari adalah mengelola butik miliknya dan konsultan designer bagi Yeong-jae. Semula ia mencintai Liu Mingge yang suka melindunginya sewaktu kecil dari gangguan bocah laki-laki lain. Tapi karena ditolak, ia berbalik mengejar Yeong-jae yang kemudian disadarinya sebagai pelindung sejatinya. Ia tidak mau melepaskan Yeong-jae, meski tahu sahabatnya itu sudah menikah. Bahkan ia menantang Ji-eun untuk memenangkan cinta Yeong-jae

Inilah drama seri korea yang paling lucu dan jenaka banget. Lebih sering ketawa lihat tingkah konyol Han Ji-Eun dan Li yeong-Jae kemana-mana deh. Drama ini juga termasuk salah satu ikon korea yang membuat banyak orang yang dulunya tidak menyukai Korea, eh… tau-taunya langsung kepincut abis buat nonton drama korea yang lain.
Well, Drama ini bercerita tentang Li Yeong-Jae, seorang actor yang tengah naik daun, yang sedang melakukan perjalanan ke Shanghai untuk pembuatan film terbarunya. Han Ji-eun adalah seorang gadis biasa yang cenderung naïf dan mempunyai cita-cita sebagai seorang novelist. Pertemuan mereka terjadi di pesawat. Awalnya sih gak ada yang special. Tapi eng..ing..eng… saat Han Ji-eun memuntahkan makanan ke baju Yeong Jae, aku rasa adalah saat ‘kisah’ mereka telah dimulai.

Setelah Ji-eun pulang ke Korea, ia kaget karena rumahnya Full House yang dibangun almarhum ayahnya telah dijual oleh sepasang sahabat karibnya– yang merupakan satu-satunya sahabat yang dia punya.Dan yang kebetulan membelinya adalah Yeoang Jae. Karena kasihan dengan Ji-eun yang telah yatim piatu dan sempat jatuh sakit, serta tidak punya siapa-siapa (karena temannya kabur entah ke mana), Li Yeong-jae menampung Ji-eun di rumahnya. Tapi ada syaratnya, Han Ji-eun harus mau bekerja sebagai pembantu — bersih-bersih dan memasak — karena Ji-eun juga harus membayar utangnya kepada Yeong-jae yang dipinjamkannya waktu di Shanghai.

Di sisi lain, Yeong-jae mencintai temannya semenjak kanak-kanak Hui-yuan yang juga menjadi desainer Yeong-jae. Namun ia bertepuk sebelah tangan, karena Hui-yuan justru mencintai seniornya Liu Mingge yang juga merupakan teman sepermainan Yeong-jae dan Hui-yuan sedari kecil. Eh… tau-tau, Liu Mingge malah jatuh hati sama Ji-eun. Nah loh… jadi ribet kan?
Well, Karena kesal cintanya ditolak, Yeong-jae melamar Ji-eun. Ji-eun yang tidak tahu apa-apa menolak mentah-mentah. Tapi ia tertarik juga, ketika Yeong Jae mengiming-imingi full house sebagai gantinya. Ji-eun akhirnya setuju, dengan syarat perkawinan itu cuma kontrak 6 bulan, punya perjanjian tidak mencampuri kehidupan pribadi masing-masing, tidak ada kontak fisik, mendapatkan gaji sebagai istri, dan paling menggiurkan adalah mendapatkan Full House kembali. Perjanjian bisa batal– terutama hak mendapatkan Full House, jika membocorkan hal kawin kontrak ke pihak lain.

Tinggal serumah dan sering bertemu setiap hati justru malah menumbuhkan benih-benih cinta di antara mereka. Well, walaupun mereka sering banget berkelahi. Bahkan Yeong Jau mencari-cari alasan untuk memperpanjang kontrak perkawinannya menjadi 3 tahun, hanya agar Ji-eun lebih lama bersamanya.

Han Ji-eun yang berprofesi sebagai penulis novel bertemu dengan Liu Mingge, orang kaya yang mempunyai perusahaan penerbitan. Bisa ditebak, Liu Mingge yang sebelumnya acuh tak acuh dengan perempuan yang hanya mengejar-ngejarnya karena ketampanan dan kekayaannya, tergila-gila dengan Han Ji-eun yang polos.

Pertarungan pun dimulai. Liu Mingge yang geram melihat Li Yeong-jae yang sering menyia-nyiakan Ji-eun karena sibuk mengejar cinta Hui-yuan, berusaha menyenangkan dan selalu menjadi tempat curhat bagi Ji-eun. Li Yeong-jae pun dibakar api cemburu, meski di sisi lain tidak mau melepaskan Hui-yuan. Sedangkan Hui-yuan memanfaatkan Yeong-jae sebagai pelarian setelah cintanya ditolak Liu Mingge. Ia bertekad menghancurkan rumah tangga sahabat karibnya itu dan membawa kembali cinta Li Yeong-jae untuknya.

Meski sering bertengkar, berpisah dalam waktu lama dan “bercerai”, tidak membuat bara cinta antara Li Yeong-jae dan Han Ji-eun padam. Bahkan semakin menjadi-jadi. Cinta yang dipupuk oleh kebersamaan dan waktu itu membuat mereka akhirnya dipersatukan dalam mahligai rumah tangga yang seutuhnya dan sesungguhnya.


READ MORE...

Harry Potter and The Half-Blood Prince


Akhirnya… akhirnya… akhirnya… film yang sudah aku tunggu2 sejak lama tayang juga di bioskop Indonesia. Apalagi kalau bukan Harry Potter and the Half-Blood Prince. Bela-belain nonton pada tayangan perdana, untung aja tiketnya gak kehabisan. Well, film ini bercerita tentang tahun ke-6 Harry bersekolah di Hogwarts dan segala macam petualangan2 seru yang terjadi di dalamnya. Harry (Daniel Radcliffe) terlihat lebih, lebih dewasa, dan lebih ‘cowok’ di film ini. Mmm… I love it.

Aku suka openingnya. Sewaktu para death eater terbang di negeri para muggle. Aku suka efek dan teknik pengambilan gambarnya. Tapi aku benci saat Harry merayu pelayan kulit hitam sewaktu membaca Koran di sebuah kafe. Huff… *jealous*

Aku suka sewaktu Ron menyebut nama Hermoeni sewaktu di sakit. Rasanya pasti sangat menakjubkan kalau orang yang kita sukai menyebut nama kita, right?

Aku suka sewaktu Ginny menyuruh Harry menutup matanya dan menciumnya. Rasanya pasti deg-deg ser tuh…

Aku suka sewaktu Hermoine menangis di pundak Harry. Pengeeeeeeen….

Aku suka sewaktu Ron berhasil menghalau semua bola agar tidak masuk ke gawangnya pada pertandingan quiditch. Well, aku tidak menganggap Ron terlalu ganteng, tapi… melihat gayanya waktu itu, aku merasa dia cukup cool.

Aku suka sewaktu Hermoine membisikkan mantra confundus (kalo tidak salah) agar gawang Cormuc bisa kebobolan.

Aku juga suka sewaktu Harry menolong Ginny dan berusaha melindunginya dari serangan para death eater.

Kenapa sih Dumbledore harus mati??? Kita kehilangan wise man… aku sempat nangis sewaktu Dumbledore tetap berusaha menyelamatkan Harry dari zombie air yang berusaha untuk membunuhnya, padahal dirinya sendiri lemah karena habis menegak racun.

Kok aku lihat-lihat… aku rasa-rasa… aku raba-raba… Draco mirip yah ama hritik roshan. Tau gak hritik roshan? Itu tuh aktor bollywood Koi Mil gaya…

:)lucu banget waktu Lavender memanggil Ron dengan panggilan “my won won”, hehehehe… lucu aja dengarnya.

Yang paling aku sebelin di film ini, eh… horcrux yang Harry dapat ternyata palsu, padahal Dumbledore udah capek-capek minum tuh racun…

Saat film telah habis diputar, satu hal yang aku ucapkan dalam hati dan aku sangat mensyukurinya, “Untung saja aku dah baca buku yang ke-7nya.”

NB: Rasanya pengen cepat nonton Harry Potter 7 nih, tapi kalo dipikir2, aku gak mau jg Harry Potter the series abis *dilema*
READ MORE...


up